Fakta Bekasi, CIKARANG PUSAT–Pemerintah Kabupaten Bekasi menerima kujungan dari Pemkab Solok terkait Optimalisasi PAD di Sektor Pemenerimaan Pajak dan Retribusi Daerah. Bertempat di Ruang Rapat Bupati Bekasi Cikarang Pusat, Rabu (27/2/19).
Dalam kunjungan tersebut membahas tentang cara kerja Untuk mengimbangi dan menyesuaikan percepatan pembangunan di Kabupaten Bekasi.
Asisten Administrasi Umum, Suhup mengatakan demi terciptanya kondisi ideal dalam pelaksaan pembangunan daerah di perlukannya dasar visi dan misi yang jelas dan logis dengan di dasarkannya pada kondisi dan potensi daerah.
“saya berharap dalam kunjungan kerja ini, dapat bersama-sama belajar dan saling bertukar informasi agar dapat menjadi lebih baik kedepannya,” ucapnya.
Adapun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ( APBD ) Kabupaten Bekasi tahun 2018 yaitu kurang lebih sebesar 5 trilliun rupiah dengan realisasi Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) kurang lebih 2 trilliun rupiah dari yang di targetkan kurang lebih 1 trilliun rupiah dalam hal ini relalisasi PAD Kabupaten Bekasi melebihi target pencapaian tahun 2018.
Selain itu adanya peran BJB yaitu dengan melakukan Pelayanan Keliling PBB untuk menuju ke Desa dan Kecamatan yang berada di Kabupaten Bekasi dengan sistem internet banking yang di siapkan serta melakukan sosialisasi tentang proses pembayaran PBB dengan kemudahan pembayaran yang di dapat.
Lanjut Suhup, dengan adanya sistem yang di bangun akan di pastikan dapat memajukan ketinggalan dari kemajuan dan pembangunan di ibu Kota DKI Jakarta.
Dalam kunjungan kerja ini turut di hadiri oleh unsur Bapenda Kabupaten Bekasi, Asisten Administrasi Umum Kabupaten Solok, Bank mandiri Solok dan Bank BJB Kabupaten Bekasi. (ADV)