Fakta Bekasi, CIBARUSAH – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi untuk menghasilkan Usaha Kecil Menengah (UKM) didukung oleh Dinas Perindustrian Kabupaten Bekasi melalui pelatihan Industri Kecil Menengah (IKM) dengan tema ‘Hasil Hutan dan Perkebunan’ kegiatan tersebut berlangsung di Kantor Desa Ridogalih, Kecamatan Cibarusah, Kamis (25/04/2019).
Kepala Dinas Perindustrian Kabupaten Bekasi Peno Suyatno mengatakan, pelatihan ini menjadi potensi besar bagi warga Kecamatan Bojongmangu, khususnya Desa Ridogalih untuk menjadikan penghasilan tambahan.
“Dengan adanya pelatihan ini saya berharap kedepan warga Ridogalih dapat penghasilan tambahan, bahkan mungkin bisa jadi penghasilan utama. Kita gali potensi hasil perkebunan yang ada disini yaitu bambu melalui pelatihan ini,” ujar dia.
Masih kata Peno, warga yang mengikuti pelatihan bukan hanya seorang pengrajin saja, melainkan warga biasa yang tidak memiliki keterampilan juga hadir untuk mendapatkan pelatihan dari nol. Antusiasme warga dari kedua Kecamatan ini sangat luar biasa, terlihat dari jumlah peserta yang mengikuti pelatihan sebanyak puluhan orang.
“Sesuai dengan misi Bupati Bekasi yaitu menghasilkan usaha-usaha baru. Kita punya target lima ribu usaha baru dengan pelatihan inilah salah satunya untuk menghasilkan lima ribu usaha baru tersebut,” ucap dia.
Sampai dengan bulan ini Dinas Perindustrian sudah melakukan delapan kegiatan pelatihan. Dengan adanya pelatihan ini berharap semoga bisa bermanfaat dan bisa membuat peserta yang mengikuti pelatihan dapat menambah penghasilan untuk rumah tangganya sendiri.
Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh Warga dari Kecamatan Cibarusah dan Bojongmangu dengan menghadirkan narasumber dari Akademi Bambu Nusantara Yudia Yuswandi yang akan berlangsung selama empat hari kedepan.
“Knapa kami memilih Ridogalih kecamatan Cibarusah dan Kecamatan Bojongmangu karena potensi untuk tanaman bambu masih sangat banyak dan belum dimanfaatkan semaksimal mungkin,” kata Kepala Bidang Industry Kimia Agro dan Hasil Hutan, Yudia Yuswandi. (ADV)