Fakta Bekasi, CIKARANG PUAT– Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi saat ini sedang mempersiapkan sarana dan prasana untuk melakukan program pelayanan kependudukan keliling ke masyarakat, dan inovasi pelayanan kios Catatan Kependudukan (Capil) sebanyak 7 kios yang difasilitasi daring dengan menggunakan sosial media whatsapp sebagai sarana komunikasi warga kepada petugas.
Menanggapi hal tersebut, Sekertaris Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Bekasi Muhtadi Muntaha meminta agar rencana pelayanan kependudukan keliling itu benar-benar bisa memudahkan masyarakat mengurus dokumen kependudukan dan tak perlu jauh-jauh ke kantor Disdukcapil.
“Disdukcapil memang sudah seharusnya membuat terobosan baru demi memenuhi kebutuhan masyarakat. Selama ini, kita mau mengurus KTP, KK, Akte Kelahiran yang merupakan identitas sebagai penduduk Indonesia begitu sulit dan lama,” kata dia, Senin (22/7/2019).
Kaitan pelayanan merupakan program prioritas jangka pendek Bupati Eka Supria Atjama setelah dilantik, Muhtadi menegaskan agar pelayanan keliling jangan hanya di kecamatan saja, harus ke tingkat desa-desa yang ada di seluruh Kabupaten Bekasi. Bahkan ia meminta Bupati dan Kepala Dinasnya turun langsung kelapangan.
“Kami ingin pelayanan keliling tersebut juga harus turun ke 164 Desa jangan hanya sampai kecamatan saja. Jadi masyarakat bisa benar-benar mendapatkan manfaat dari pelayanan tersebut,” tegas dia.
Politisi dari PAN ini juga mengatakan bila Disdukcapil menambah sarana dan prasarananya, maka mereka juga harus menambah Sumber Daya Manusia (SDM) tujuannya agar pelayanan tetap maksimal.
“Bila sarana dan prasarananya ditambah mereka (Disdukcapil) juga harus menambah SDM, jangan sampai anggaran yang dikeluarkan untuk menambah sarana dan prasarana mubazir karena tidak adanya SDM. Kami yakin bila kedua itu ditambah pelayanan akan lebih maksimal,” ujar dia.
“Sampai saat ini saya masih melihat langsung bagaimana antrian yang masih berjubel. Maka, pelayanan harus lebih ditingkatkan tentu saja dengan menambah SDM serta peningkatan sarana dan prasarananya,” tambahnya.
Muhtadi berharap dengan adanya rencana pelayanan kependudukan keliling itu memudahkan masyarakat mengurus dokumen kependudukan dan tak perlu jauh-jauh ke kantor Disdukcapil.
“Adanya layanan ini kan agar warga Babelan, Tarumajaya atau warga yang rumahnya jauh dari kantor Disdukcapil bisa dimudahkan dan tak perlu jauh-jauh dan mengantri,” tandasnya. (ADV)