Cikarang Timur, Fakta Bekasi, National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Kabupaten Bekasi melakukan bersih-bersih jelang pelaksanaan Peparprov November mendatang. Hal ini dilakukan agar Kabupaten Bekasi sebagai tuan rumah dapat meraih juara umum dengan target perolehan 190 medali emas.
Ketua NPCI Kabupaten Bekasi Kardi Leo mengatakan, pengurus NPCI kini tengah fokus mempersiapkan Peparprov. Pengurus pun diminta komitmen menyukseskan Peparprov serta menyelesaikan segala persoalan yang terjadi dengan cepat tepat dan efisien.
“Kami sadar betul event ini sangat besar sehingga perlu komitmen bersama pengurus. Tuntaskan persoalan dengan baik dan fokus persiapan Peparprov. Ini jadi pelajaran bagi pengurus NPCI sekaligus memantapkan pengurus yang ada agar tetap kompak dan satu tujuan yang sama yakni juara umum Peparprov 2022,” ungkap Kardi.
Koordinator atlet NPCI Kabupaten Bekasi Rudi Hartono menjelaskan, jelang Peparprov November mendatang, NPCI sudah “bersih-bersih” venue dan atlet. Untuk venue pertandingan, September mendatang sudah seluruhnya rampung 100 persen. Untuk atlet, Oktober dilakukan Training Camp (TC) agar atlet paralyimpic siap bertanding.
“Bulan depan (September) venue sudah siap, jadi atlet atlet sudah bisa menyesuaikan lapangan. Kami juga ingin mendisiplinkan atlet paralympic yang masih lalai, agar fokus saat bertanding,” terangnya.
Menurut Rudi, pendisiplinan atlet NPCI saat TC akan lebih optimal. Meski begitu, pengawasan dan kontrol kepada atlet terus dilakukan saat berada di mess atlet dan saat latihan. NPCI akan memperketat pengawasan saat TC, agar atlet fokus dan siap bertanding.
“Dari makanan, minuman, latihan, jam tidur sampai pemakaian telepon genggam akan kami awasi. Kami tidak ingin atlet lalai, karena event Peparprov sangat penting. Kami terus ingatkan atlet dan pelatih, ini cara kami bersih-bersih jelang Peparprov,” terangnya. (FB)