Fakta Bekasi, CIKARANG PUSAT– Program Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil layad rawat, yang mengagas agar para tenaga pelayanan Kesehatan memberikan pelayanan dalam metode mendatangi masyarakat langsung ke rumahnya yang mengbutuhkan akan di Implementasikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi.
Hal tersebut dikatakan Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan (Yankes) Wawan Hernawan, pihaknya siap mensukseskan program itu (Layad Rawat) dengan jemput bola jika ada warga Kabupaten Bekasi yang membutuhkan pertolongan mengenai kesehatan. Rumahnya akan langsung dikunjungi oleh petugas kesehatan untuk dirawat dan diberikan obat-obatan secara gratis.
“Program pelayanan layad rawat, layad berarti mendatangi, rawat artinya merawat. Layad Rawat berarti merawat dengan mendatangi masyarakat,” ujarnya, Kamis (22/11).
Ditambahkannya program layad rawat gubernur itu dimecingkan dengan program Public Safety Center (PSC). Program yang sudah berlangsung beberapa waktu lalu menggunakan APBD. Untuk mendukung PSC dinkes menyiapkan empat ambulans yang standby 24 jam dan terkoneksi dengan 44 rumah sakit swasta dan RSUD.
“Masyarakat cukup menghubungi call center 119, cuma memang masuk ke pusat dulu, baru disambungkan ke daerah kemudian petugas kesehatan kami langsung datang memberikan pertolongan,” paparnya.
Lebih lanjut dikatakanya, tidak serta merta masyarakat jika mendapat pelayanan layad rawat bisa dilakukan pengobatan dirumahnya, sebab dilihat dari penyakit yang dideritanya. Karena ada dua macem gawat darurat yaitu gawat darurat dan kegawatandaruratan truase atau triage.
“Layad rawat dulu di rumah, kalau mungkin bisa dirumah kalau masuk kategori gawat darurat ya harus dibawa ke RS,” terangnya.
Menurutnya, pihaknya masih menemukan beberapa kendala untuk mensukseskan program layad rawat. Misalnya, dengan jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga kesehatan yang masih minim, sementara pihaknya terbentur aturan yang melarang dinas merekrut tenaga honorer dan sebagainya.
“Nanti kita akan kordinasikan dengan BKD, soal minimnya SDM. Mudah-mudahan mendapat solusi karena ini untuk mensukseskan program gubernur,” imbuhnya.
Masih kata dia, pihaknya berharap program layad rawat ini mendapat dukungan dari semua pihak., sehingga pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Bekasi terus menemukan inovasi-inovasi yang akan membuat pelayanan semakin baik lagi ke depannya.
“Kami berharap dengan program layad rawat ini pelayanan kesehatan dikabupaten bekasi bisa lebih baik lagi,” tandasnya. (FB)